ISUPUBLIK.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapanuli Tengah (Tapteng) bergerak cepat tangani kasus kesehatan yang menimpa Toni Gulo (47), pria asal Kelurahan Ketapang, Kecamatan Krueng Sabee, Kabupaten Aceh Jaya, yang kini berdomisili di Desa Mas Nauli, Kecamatan Sirandorung, Tapteng, Sumatera Utara.
Toni Gulo sempat viral di media sosial setelah menderita penyakit kulit parah yang membuat kulit punggungnya melepuh dan rusak. Menyikapi hal tersebut, Pemkab Tapteng langsung mengambil langkah cepat untuk memberikan penanganan medis.
Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Kesehatan Tapteng, Lisnawati Panjaitan, menjelaskan bahwa pihaknya segera menindaklanjuti arahan Bupati Tapanuli Tengah, Masinton Pasaribu, agar pasien mendapat perawatan intensif di rumah sakit rujukan.
“Sesuai instruksi Bapak Bupati, kami langsung mengatur pemberangkatan Toni Gulo ke RSUP H. Adam Malik Medan. Proses pemberangkatan direncanakan pada Selasa malam (14/10/2025),” ujar Lisnawati kepada wartawan.
Lisnawati menuturkan, peristiwa bermula ketika Toni menyemprot kebun sawitnya sekitar satu bulan lalu. Saat itu cairan pupuk yang ia gunakan tumpah ke punggungnya dan tidak langsung dibersihkan. Beberapa hari kemudian, muncul rasa gatal hingga kulitnya melepuh.
“Beliau sempat berobat ke mantri dan puskesmas, tapi tidak ada perubahan. Kasus ini kemudian viral di Facebook pada Senin (13/10/2025),” jelasnya.
Mengetahui kejadian tersebut, petugas kesehatan dari Puskesmas Sirandorung bersama kepala desa langsung mendatangi rumah pasien. Awalnya keluarga sempat menolak dirujuk, namun setelah diberikan edukasi, pasien akhirnya bersedia dibawa ke RSUD Pandan.
Setibanya di Unit Gawat Darurat (UGD) RSUD Pandan, pasien langsung mendapat penanganan dari dokter spesialis kulit, mata, dan penyakit dalam. Melihat kondisi luka yang cukup luas, dokter kemudian menyarankan agar Toni segera dirujuk ke RSUP Adam Malik Medan untuk perawatan lanjutan.
Selain memastikan penanganan medis, Dinas Kesehatan Tapteng juga membantu pengurusan administrasi dan jaminan kesehatan pasien.
“Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Dukcapil Tapteng dan Dinkes Aceh Jaya untuk mengaktifkan kembali BPJS pasien. Alhamdulillah, BPJS-nya sudah aktif,” terang Lisnawati.
Tak hanya itu, Dinas Sosial Tapteng juga turut membantu dengan menyiapkan bantuan biaya hidup bagi keluarga pasien selama masa perawatan di Medan.
“Kami ingin memastikan keluarga beliau tidak terbebani selama pengobatan,” tambah Lisnawati.
Rencananya, Toni Gulo akan diberangkatkan ke Medan pada Rabu malam (15/10/2025) menggunakan ambulans milik RSUD Pandan dan didampingi tenaga kesehatan.
“Penanganan ini merupakan bentuk nyata komitmen Pemkab Tapteng untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang kurang mampu, sesuai dengan semangat Bupati dan Wakil Bupati, ‘Tapteng Naik Kelas, Adil untuk Semua,’” pungkas Lisnawati.()
Komentar