ISUPUBLIK.ID – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Aceh Jaya menggelar Pelatihan Pembuatan Konten Kreatif Materi Penyuluhan yang berlangsung di Balai Kegiatan Guru (BKG), Rabu (25/6/2025).
Kegiatan ini diikuti oleh para penyuluh dan staf Kemenag dari berbagai kecamatan di Aceh Jaya, dengan tujuan meningkatkan kemampuan peserta dalam memproduksi materi penyuluhan berbasis digital yang kreatif dan informatif.
Pelatihan dibuka secara resmi oleh Kepala Kankemenag Aceh Jaya, H. Amirullah Djakfar, SHI., M.H. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya penguasaan media digital bagi para penyuluh dalam menyampaikan pesan-pesan keagamaan secara efektif kepada masyarakat.
“Kita harus mampu beradaptasi dengan zaman. Penyuluhan hari ini tidak cukup hanya dilakukan secara konvensional, tetapi harus mampu masuk ke dunia digital agar pesan keagamaan kita lebih luas menjangkau masyarakat,” ujar Amirullah.
Juanda, S.Pd.I., M.Pd. Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Persandian (Diskominsa) Aceh Jaya.(foto-Kemenag)
Di kesempatan tersebut, sejumlah narasumber dihadirkan dalam kegiatan ini, di antaranya dari Dinas Komunikasi dan Informatika Aceh Jaya yang menyampaikan materi tentang Etika Publik dan Undang-Undang ITE. Dilanjutkan dengan pelatihan desain grafis dan pengolahan konten visual yang dibawakan oleh tim Oscar Grafika Studio.
Salah satu sesi menarik adalah paparan dari Fajar Maulidi, seorang konten kreator muda Aceh yang membagikan pengalamannya dalam membangun personal branding dan menjadi kreator konten inspiratif.
Pada sesi penutup, hadir Musliadi dari TVRI sebagai narasumber yang menyampaikan materi tentang Teknik Memproduksi Konten/Video. Ia memberikan panduan praktis mulai dari teknik pengambilan gambar, penyusunan naskah, hingga editing video.
“Konten penyuluhan akan lebih berdampak jika dikemas secara kreatif dan sesuai dengan platform yang digunakan masyarakat, seperti YouTube, Instagram, dan TikTok,” ujar Musliadi dalam sesi pelatihannya.
Pelatihan ini ditutup pada sore hari oleh panitia penyelenggara, dengan harapan para peserta dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat dalam kegiatan penyuluhan sehari-hari di llapangan. ()
Komentar