Daerah
Home » Berita » Hati-Hati, Buaya Kembali Muncul di. Sungai Teunom

Hati-Hati, Buaya Kembali Muncul di. Sungai Teunom

warga yang berada di Desa Pasie Tulak Bala, Kecamatan Teunom, Kabupaten Aceh Jaya, dibuat resah dengan kemunculan seekor buaya di kawasan pinggiran Sungai Teunom.(foto - Warga)

(fotoISUPUBLIK.ID – Dalam beberapa hari terakhir, para warga yang berada di Desa Pasie Tulak Bala, Kecamatan Teunom, Kabupaten Aceh Jaya, dibuat resah dengan kemunculan seekor buaya di kawasan pinggiran Sungai Teunom.

Satwa liar yang diperkirakan memiliki panjang sekitar dua meter itu beberapa kali terlihat menampakkan diri di sekitar bebatuan tepi sungai, tepatnya di area yang kerap menjadi lokasi aktivitas masyarakat, seperti memancing, mencari ikan, hingga tempat berlabuh perahu nelayan.

Menurut keterangan sejumlah warga, buaya tersebut biasanya muncul ke permukaan saat air sungai sedang tenang. Meski hingga saat ini belum ada korban, warga khawatir hewan buas itu dapat sewaktu-waktu menyerang, terutama para nelayan yang setiap hari bergantung pada hasil tangkapan di sungai.

“Dalam beberapa hari ini buaya sudah beberapa kali terlihat muncul di sekitar bebatuan. Panjangnya kira-kira dua meter. Kami sangat cemas karena banyak nelayan yang setiap hari mencari rezeki di sini,” ujar salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya.Kamis, 25/9/2025.

Menurutnya, kemunculan buaya di Sungai Teunom sendiri bukanlah kejadian pertama. Dalam beberapa tahun terakhir, warga setempat beberapa kali melaporkan penampakan satwa serupa, meski jarang menimbulkan insiden. Namun kali ini, kekhawatiran masyarakat kembali was-was karena buaya terlihat lebih sering muncul dan mendekati area yang ramai aktivitas nelayan.

Poen Check: PLN Gagal Dorong Indonesia Emas, Pemadaman Listrik di Aceh Jadi Bukti Nyata

” Kami berharap pihak terkait bisa segera menangkap dan memindahkan ke tempat lain karena jika tidak ada tindakan kedepan bisa membahayakan masyarakat terutama para nelayan dan bisa bertambah banyak, “cetusnya.()

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Tidak Bisa Disalin