ISUPUBLIK.ID – Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian (Diskominsa) Kabupaten Aceh Barat mengaktifkan jaringan internet untuk pertama kalinya di Sekolah Dasar (SD) Negeri Sikundo, Kecamatan Pante Ceureumen, Minggu (27/7/2025).
Langkah ini menjadi angin segar bagi siswa dan tenaga pengajar yang selama ini menjalani proses belajar-mengajar tanpa akses internet sama sekali.
Kepala Dinas Kominsa Aceh Barat, Erdian Mourny, mengatakan pengaktifan ini merupakan bagian dari program pemerataan akses digital di wilayah blank spot.
“Selama ini, SD Sikundo benar-benar tidak memiliki jaringan internet. Ini menjadi tantangan besar, terutama saat pelaksanaan ujian berbasis online dan pembelajaran digital lainnya,” ujarnya.
Menurut Erdian, dengan jaringan yang kini telah aktif, siswa dapat mengikuti perkembangan teknologi pendidikan, termasuk asesmen nasional dan pembelajaran daring.
“Keberadaan internet ini akan membuka jendela dunia bagi anak-anak di pelosok, sekaligus meningkatkan kapasitas guru dalam memanfaatkan teknologi untuk pembelajaran,” jelasnya.
Ia menegaskan, kehadiran jaringan ini bukan sekadar pemasangan fasilitas, tapi merupakan bentuk nyata kehadiran negara dalam menjangkau daerah terpencil.
“Kami berkomitmen agar tidak ada lagi anak-anak Aceh Barat yang tertinggal karena keterbatasan akses internet,” tegas Erdian.
Sementara itu, Kepala SD Negeri Sikundo, Aksandiwa, S.Pd., menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas inisiatif ini.
“Ini harapan lama yang akhirnya menjadi kenyataan. Semoga ini menjadi awal perubahan besar bagi pendidikan di daerah kami,” ucapnya haru.
Ia berharap, langkah Pemkab Aceh Barat melalui Diskominsa ini bisa menjadi contoh bagi wilayah lain yang menghadapi kendala serupa.
“Ini adalah wujud nyata komitmen pemerintah dalam mendorong pemerataan akses teknologi dan informasi hingga ke pelosok,” tutupnya.()
Pewarta : Redaksi
Komentar