ISUPUBLIK.ID – Dua bocah asal Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat yang tenggelam dilokasi wisata hingga hari kedua pencarian oleh tim SAR gabungan belum ditemukan walaupun sudah dilakukan pada sejumlah lokasi.
Dua bocah tersebut dilaporkan tenggelam saat mandi di Pantai Lhoknga, Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, pada Sabtu sore, 28 Juni 2025.
Kedua korban diketahui bernama M Ozi Mahardika (8) dan M Amar Fauzan (7). Hingga hari kedua pencarian, Minggu (29/6/2025), tim SAR gabungan belum berhasil menemukan keberadaan keduanya.
Pihak keluarga dan masyarakat masih berharap kedua bocah tersebut segera ditemukan dalam kondisi selamat.
Kepala Basarnas Banda Aceh, Al Hussain, menjelaskan peristiwa terjadi sekitar pukul 17.00 WIB saat kedua bocah tersebut sedang mandi bersama orang tuanya di pinggir pantai. Tidak lama kemudian, keduanya terseret arus laut dan hilang.
“Orang tua korban sempat melakukan pencarian bersama warga sekitar, namun upaya tersebut belum membuahkan hasil,” kata Al Hussain kepada media, Minggu sore.
Menurutnya, proses pencarian melibatkan berbagai unsur, termasuk Basarnas Banda Aceh, Pos TNI AL Lhoknga, Koramil Lhoknga, Polsek Lhoknga, BPBD Aceh Besar, Satgas SAR Banda Aceh, RAPI, serta masyarakat setempat.
Ia mengungkapkan dalam pencarian Tim SAR dibagi menjadi dua regu. Tim pertama melakukan pencarian di laut menggunakan satu unit perahu karet sejauh tiga mil ke arah barat dari titik lokasi kejadian. Sementara tim kedua melakukan penyisiran darat sejauh 2,5 kilometer di sepanjang garis pantai, serta pemantauan udara menggunakan drone.
“Pencarian kami hentikan sementara pada pukul 18.00 WIB karena belum ada hasil. Operasi akan dilanjutkan kembali pada Senin pagi, 30 Juni 2025,” ujar Al Hussain. ()
Komentar