ISUPUBLIK.ID – Dua warga Desa Padang Datar, Kecamatan Krueng Sabee, Kabupaten Aceh Jaya, ditemukan meninggal dunia setelah diduga tenggelam di Sungai Kaye Unoe, Senin malam, 17 Juni 2025.
Peristiwa bermula saat kedua warga tersebut dilaporkan hilang usai beraktivitas di sekitar sungai yang tak jauh dari desa. Informasi tersebut cepat menyebar dan memicu pencarian oleh tim gabungan dari BPBK Aceh Jaya, TNI, Polri, serta warga setempat.
Salah satu warga setempat, Mawardi, mengatakan kedua korban sempat terlihat di warung miliknya sekitar pukul 22.00 WIB. Saat itu, keduanya diduga hendak menuju ke sungai.
“Sempat terlihat di warung, katanya mau ke sungai. Setelah itu tidak ada kabar lagi,” ujar Mawardi.
Selama proses pencarian, tim menemukan barang bukti berupa senter yang diduga milik korban. Namun belum dapat dipastikan apakah keduanya tenggelam saat mencari ikan atau karena sebab lainnya.
Setelah pencarian dilakukan secara intensif, kedua korban akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di aliran sungai.
“Alhamdulillah, kedua korban ditemukan, meskipun sudah dalam kondisi tidak bernyawa,” tambah Mawardi.
Salah satu korban yang berhasil diidentifikasi adalah Yusriadi (35), warga Desa Padang Datar. Sementara satu korban lainnya masih dalam proses identifikasi oleh pihak terkait.
“Keduanya ditemukan di sekitar sungai, dan saat ini masih menunggu proses evakuasi oleh tim PSC,” jelasnya.
Sementara Kepala Pelaksana BPBK Aceh Jaya, A.G. Suhadi, saat dikonfirmasi, membenarkan adanya peristiwa tersebut. Ia menyebutkan bahwa hingga saat ini baru satu korban yang berhasil diidentifikasi, sementara satu lainnya masih dalam proses pendataan.
“Benar, ada dua warga Padang Datar yang tenggelam dan ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Data satu korban sudah terkonfirmasi, satu lagi masih kita pastikan identitasnya,” kata Suhadi.
Pihak kepolisian hingga kini masih menyelidiki penyebab pasti dari insiden tersebut.()
Komentar